Yogyakarta (05/10). Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) bersama Lembaga Pengembangan dan Studi Islam (LPSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selenggarakan Studium Generale Periode Semester Ganjil TA 2024/2025 dengan tema “Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah di Indonesia: Tantangan Global dan Strategi Penguatan SDM”. Acara tersebut terselenggara di Ruang Virtual dengan pranala Zoom Meeting pada 05 Oktober 2024. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Prof. Ir. Sunardi, S.T., M.T., Ph.D. selaku Wakil Rektor Bidang Akademik UAD, Dr. Ishafit M.Si. selaku Kepala Lembaga Pengembangan Pendidikan, Dr. Taufiq Hidayat, M.Ec dan Dr. Riduwan, S.E., M.Ag. selaku pemateri, Patria Handung Jaya S.Pd., M.A. selaku Master Of Ceremony (MC), Dr. Efa Wakhidatus S, S.Si., M.M. selaku moderator serta seluruh mahasiswa/i program Magister, Profesi, dan Doktor UAD.
Sambutan Dr. Ishafit M.Si.
Acara tersebut dimulai pukul 08.00 WIB dipandu oleh Patria Handung Jaya S.Pd., M.A. selaku Master Of Ceremony (MC) dengan sambutan dan pengarahan oleh Dr. Ishafit M.Si., yang menyampaikan bahwa Studium General sudah memasuki periode kedelapan, dimulai pada semester genap TA 2020/2021 serta mulai berkolaborasi dengan LPSI UAD 1 tahun terakhir ini. Kegiatan ini bertujuan untuk memperluas wawasan dan pengetahuan mahasiswa secara komprehensif. Tema-tema yang diangkat terdapat dua aspek yaitu integrasi keilmuan keagamaan dan pengetahuan umum. Harapannya mahasiswa UAD tidak hanya ahli dalam profesi tertentu, tetapi bisa membaca situasi sosial dan implementasi ilmu keagamaan.
Selanjutnya, sambutan serta membuka acara disampaikan oleh Prof. Ir. Sunardi, S.T., M.T., Ph.D. menyampaikan bahwa adanya Studium General ini sebagai kegiatan wajib sebagai Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). Tema yang diangkat Studium General kali ini bertema keuangan syariah, hal tersebut sangat relevan dengan mahasiswa Program Pascasarjana. Diharapkan dengan Studium General bisa mengintegrasikan disiplin keilmuan studi dengan disiplin ilmu yang lain.
Acara yang dipandu oleh Dr. Efa Wakhidatus S, S.Si., M.M., Pada sesi pertama disampaikan materi oleh Dr. Taufiq Hidayat, M.Ec. Beliau menyampaikan terkait Posisi Ekonomi Syariah Indonesia di Lingkup Internasional dan Nasional. Kemudian disampaikan Capaian Pembangunan Ekonomi Syariah Indonesia serta struktur Komite daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Daerah Istimewa Yogyakarta. Terakhir, beliau menyampaikan terkait Penguatan Ekonomi dan Keuangan Syariah menjadi salah satu strategi mendukung transformasi ekonomi dalam RPJPN 2025-2045.
Kemudian memasuki materi kedua disampaikan oleh Dr. Riduwan, S.E., M.Ag., menyampaikan terkait Keuangan Syariah dan Tantangan Pengembangan Usaha Mikro. “Tantangan Pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah terkendala karena Literasi Keuangan”. Ungkapnya. “Selain itu, adaptasi Teknologi dan Pemenuhan SDM juga menjadi tantangan pengembangan tersebut” Tutupnya.
Pada sesi terakhir yaitu diskusi dengan peserta yang begitu antusias dalam menyampaikan pertanyaan untuk kedua narasumber. Kemudian ditutup dengan ringkasan materi dari moderator serta dilanjutkan dengan foto bersama secara virtual.